sudah hampir 5 bulan aku kerja freelance, awalnya aku merasa enjoy dengan pilihan aku ne karena sedikit banyak sudah membantu ekonomi aku di hari itu tapi semakin kesini aku merasakan kejenuhan dan kehampaan dalam hidup aku. gak ada kebahagiaan yang aku dapat di sini yang ada hanya rasa menyesal dan rasa sakit di hati meskipun di luar aku kelihatan bahagia tapi jujur dalam lubuk hati aku yang paling dalam aku menangis n pengen mengakhiri semua ini. tapi aku belum cukup kuat untuk bisa bertahan dengan materi yang aku punya saat ini. jujur aku di sini sebatang kara dan aku bertahan hidup di sini dari hasil kerja aku ini. jadi curhat.com hehehehe
buat bayar kost, bayar kredit sepeda, buat makan dan buat biaya kuliah. aku mengandalkan dari kerja freelance ini. meskipun aku gak setiap hari dapat job dari sini paling aku dapat sebulan 2 sampai 3 x acara tapi itu sudah cukup membantu aku buat bertahan hidup karena aku gak pernah hura-hura selalu berusaha hidup dengan gaya sederhana. aku pilih kerja kayak gini karena faktor ekomoni andaikan ekonomi aku gak separah ini jalan ini gak mungin aku pilih karena ne bukan pilihan bahkan sebelunya gak terbesit sedikitpun di benak aku kalau aku bakal terjun di dinia yang bisa di bilang hitam dan sangat gak pantas ini buat aku. ohhh Tuhan kenapa harus seperti ne.....
tapi ini semua sudah terjadi gak perlu untuk di sesali. emmmm waktu gak mungkin bisa di ulang yang ada waktu terus berjalan. sesal gak akan mengembalikan aku ke semula tapi sesal bisa bikin aku untuk terus belajar lebih baik. sekarang yang ada di fikiran aku bagaimana aku bisa mengakhiri ini secepatnya berhenti jadi cewek freelance dan bagaimana aku mencari kerja yang lebih baik dari ini.
Itulah hidup nak Dian selalu ada dua ada senang ada susah, ada tindakan ada penyesalan but last but not least nikmati hidup ini jalani apa adanya karena hidup ada yang mengatur. percayalah Enjoy your live tidak usah disesali Ok?
BalasHapusregards
Dikarmin
pasti bisa kok kl km niat untuk berubah n kl km mang niat cr kerjaan ak jg bs bntuin kl mang km niat utk brubah..kasian ortu km yg drumh
BalasHapuskerja jadi SPG kan bisa. selagi kita berdo'a dan berusaha alloh pasti akan mengabulkan permintaan km. tp biasax klo orang sudah melakukan begitu, klo d buat kerja keras. dia pasti g mau. karena apa sedangkan dia menunggu pelangganx aja sudah merasa cukup buat biaya hidup sebulan. sedangkan klo orang bekerja tunggu sebulan br bs merasakan kenikmatan. biarpunlah dalam waktu satu bulan 2-3x. tp dia sudah merasakan cukup buat biaya hidup. saya rasa itu susah klo kepengen mengakiri hidup frelance. km bisa mengakirix tp dengan catatan mulai sekarang km harus bisa merasan dengan kerja keras. itu km br bs.
BalasHapusPostingan yang menarik, ada sisi lain yang perlu kita fahami. Bahwa hidup adalah proses perubahan dan proses tersebut hanya kita yang bisa mengendalikannya, selalu berusaha mba...semoga apa yang diinginkan cepat tercapai dan salam blogger dari saya.
BalasHapusbagai mana nasib suami mu kelak... semoga ada orang dpt nerima kamu dengan semua keadaan mu yang seperti ini... my pray always whit U
BalasHapussemoga aj ini tak berlanjut smpai di hari senjamu kelak....
BalasHapushidup ini anya methamorfosa.......
"sebuah proses perubahan" nikmati apa adanya n menunggu perubahan saat anda merasa mampu untuk merubahnya.
protol@indobb
smua pasti akan selsai cik...
BalasHapuskerja di dunia esek sebenarnya cuma ada dua pilihan. pertama, bekerja dan nikmati hingga saatnya kamu terpikir untuk mengakhirinya. kedua, berhenti sama sekali sejak saat kamu sudah berniat untuk berhenti. gitu aja, gak harus dibikin rumit dengan macam2 alasan.
BalasHapussama dengan lain2 kerjaan, aku pikir dunia esek itu gak busuk dengan sendirinya tapi busuk karena orang2 di dalamnya. ada banyak pihak yang terlibat dalam dunia esek itu yang sering membikin dunia esek itu jadi busuk. salah satunya yang terpenting adalah para pekerja esek itu sendiri. yaitu mereka yang masuk ke dunia itu dengan pandangan dan sikap yang negatif terhadap pekerjaannya sendiri. mereka hidup dalam dua bentuk moralitas bertentangan yang kedua2nya hanya membuat diri dan pekerjaan mereka menjadi semakin busuk.
jadi berhentilah mengeluh. nikmati pekerjaanmu karena ada banyak kesenangan di situ apabila kamu mau memandangnya dengan cara yang positif dan profesional. atau tinggalkan semua sejauh2nya sejak saat kamu merasa tidak bisa menerima pekerjaan itu dalam pikiran dan perasaanmu. itu yang terbaik yang bisa kamu lakukan daripada kamu nantinya hanya akan semakin merusak citra pekerjaanmu sendiri yang memang sering dicaci maki oleh masyarakat umum dengan berbagai pandangan mereka yang, maaf kata, juga busuk.
thanx
cck